Bunga yang diberikan seringkali bukan sekedar hadiah, tetapi bunga mewakili emosi yang ingin Anda ingat untuk waktu yang lama. Sayangnya umur simpan tanaman segar terbatas. Namun, ada beberapa cara untuk mengeringkannya dan melestarikan kenangan.

Bagaimana cara mengawetkan dan mengawetkan bunga?
Untuk mengawetkan bunga, Anda bisa memasukkannya ke dalam gliserin, menggunakan bubuk silika atau garam kering, mengeringkannya di udara terbuka, atau menutupinya dengan lapisan lilin. Setiap cara mempunyai manfaat dan hasil tersendiri untuk melestarikan bunga dan kenangan.
Masukkan ke dalam gliserin
Dengan cara ini, kelembapan dapat dihilangkan dari seluruh karangan bunga. Gliserin adalah gula alkohol yang mengikat cairan. Anda bisa mendapatkan produk di apotek (€14,00 di Amazon) dan toko obat.
Prosedurnya:
- Campurkan satu bagian gliserin dengan dua bagian air hangat dan tuangkan ke dalam vas.
- Potong batang segar dan buang daun yang akan dicelupkan ke dalam cairan.
- Taruh bunga di dalamnya.
- Ini sekarang menyerap campuran air-gliserin dan mengering dalam beberapa hari.
Cara ini juga bekerja dengan baik pada bunga tanpa batang. Dalam hal ini, tuangkan campuran gliserin dan air ke dalam gelas dan letakkan satu bunga di dalamnya. Pengeringan selesai segera setelah tidak ada lagi tetesan yang keluar dari kelopak.
Silikon dalam bentuk bubuk atau garam kering khusus
Prosedur ini menjaga warna bunga tetap indah. Namun bunga yang ingin dikeringkan dengan cara ini tidak boleh terlalu lembab, karena garam hanya menyerap sedikit cairan.
- Tuangkan sedikit bahan pengering ke dalam wadah yang rapat dan tempatkan bunga di dalamnya.
- Tutup seluruhnya dengan garam kering.
- Tutup dan letakkan di tempat hangat setidaknya selama dua minggu.
- Buang bunganya dan kibaskan sisa garamnya.
Pengeringan udara
Ini mungkin metode yang paling terkenal dalam mengawetkan bunga. Ini juga cocok untuk karangan bunga dan bunga individu. Ini menghasilkan karakter yang indah dan tidak wajar.
- Ikat bunga dengan erat dan gantung terbalik.
- Ruangan yang gelap dan lapang sangat ideal.
- Tanaman benar-benar kering dan sedikit berdesir saat disentuh.
- Terakhir, Anda bisa melindungi bunga dengan pernis bening atau hairspray.
Melapisi bunga dengan lapisan lilin
Dengan cara ini, setiap bunga dapat dilestarikan secara permanen. Potongan lilin tua atau lilin kerajinan cocok untuk pelapis. Efek indah dapat dicapai dengan menggunakan lilin berwarna.
- Lelehkan lilin dalam penangas air.
- Periksa suhu dengan termometer. Suhunya tidak boleh lebih panas dari 60 derajat.
- Mencelupkan bunga secara terbalik.
- Taruh di vas atau di koran hingga kering.
Kiat
Anda dapat mengawetkan bunga satu per satu di dalam oven. Letakkan bunga di atas loyang yang ditaburi pasir dan keringkan dengan suhu paling rendah selama beberapa jam.