Dieffenbachia menetes: penyebab & solusi untuk tanaman

Daftar Isi:

Dieffenbachia menetes: penyebab & solusi untuk tanaman
Dieffenbachia menetes: penyebab & solusi untuk tanaman
Anonim

Dieffenbachia adalah salah satu tanaman hias yang paling kuat dan merupakan dekorasi ruangan yang populer dan selalu hijau di kantor dan apartemen. Meski Anda tidak memiliki jempol hijau, Anda tetap bisa merawat tanaman arum yang bersyukur ini. Jika tetesan air tiba-tiba muncul di daun, ini hanyalah tanda kemampuan adaptasi tanaman hias yang luar biasa.

Air Dieffenbachia
Air Dieffenbachia

Mengapa Dieffenbachia saya menetes dan bagaimana cara mencegahnya?

Jika Dieffenbachia menetes, hal ini disebabkan oleh gutasi, yaitu proses pembuangan kelebihan air dan bahan organik melalui ujung daun. Agar tidak menetes, siram lebih sering tetapi dalam jumlah yang lebih sedikit agar tidak ada cairan yang keluar dari daun.

Menetes setelah disiram

Sistem akar Dieffenbachia beradaptasi dengan sangat baik pada lapisan tanah bawah. Pada tanah gembur, tanaman membentuk jaringan akar berbulu halus, sedangkan tanaman hidroponik hanya membentuk sedikit akar yang lebih tebal. Hal ini memastikan pasokan air disesuaikan dengan tanah.

Jika Anda banyak menyiram, Dieffenbachia akan menyerap air sebanyak mungkin, bahkan terkadang lebih banyak daripada yang dapat diuapkan melalui daun. Namun apa yang harus dilakukan dengan surplus tersebut? Dieffenbachia membiarkan cairan menetes melalui pori-pori di ujung daun. Dalam jargon teknis, proses ini dikenal dengan istilah gutasi.

Dengan cara ini, ia tidak hanya mengeluarkan kelembapan, tetapi juga berbagai zat organik dan pestisida yang larut dalam air. Misalnya, jika Anda memasukkan pupuk atau batang pengusir serangga (€31,00 di Amazon) ke dalam substrat, bahan aktif ini dapat dideteksi dalam cairan yang menetes.

Mencegah tetesan talang

Karena cairan ini hanya dikeluarkan jika Anda tiba-tiba menyiram terlalu banyak, Anda dapat mencegah fenomena tersebut secara efektif dengan menyiram lebih sering tetapi lebih sedikit.

  • Pastikan menunggu sampai tidak ada lagi cairan yang keluar dari daun sebelum menyiram.
  • Lakukan tes jempol: Siram hanya jika sentimeter atas media terasa kering.
  • Papan skor hidroponik menyarankan penyiraman? Di sini juga, kalian pasti bisa menunggu satu hari lagi.

Kiat

Dieffenbachia termasuk tanaman beracun yang dapat menyebabkan iritasi kulit parah. Oleh karena itu, lebih baik tidak menempatkannya di ruangan yang dapat diakses oleh anak-anak dan hewan peliharaan. Kenakan sarung tangan saat merawat tanaman arum.

Direkomendasikan: