Pertumbuhan thuja hanya dapat dipercepat sampai batas tertentu. Jika Anda menginginkan pagar tanaman arborvitae buram dengan sangat cepat, pastikan Anda menemukan lokasi yang menguntungkan dan perawatan yang optimal. Cara mempercepat pertumbuhan thuja.

Bagaimana cara mempercepat pertumbuhan thuja?
Untuk mempercepat pertumbuhan thuja sebaiknya pastikan lokasi yang baik, air secukupnya, pemupukan berimbang dan potong secara teratur. Gunakan pupuk organik seperti kompos, pupuk kandang atau serutan tanduk dan hindari pemupukan berlebihan.
Mempercepat pertumbuhan thuja
Tergantung varietasnya, thuja tumbuh hingga 40 cm setiap tahunnya. Namun harus ada kondisi yang baik untuk ini:
- lokasi bagus
- air secukupnya tapi jangan terlalu banyak
- pupuk secara seimbang
- potong secara teratur
Jangan menanam thuja di tempat teduh. Pohon kehidupan akan tumbuh sangat buruk di sana. Dekat dengan jalan dengan garam jalan juga merupakan lokasi yang tidak menguntungkan untuk tanaman pagar thuja.
Hati-hati saat melakukan pemupukan
Sesuai dengan motto: “Banyak membantu!”, beberapa tukang kebun cenderung melakukan pemupukan secara berlebihan. Dengan komposisi unsur hara yang tepat, pertumbuhan pohon kehidupan dapat dipercepat. Namun, pemupukan berlebihan berbahaya.
Perbaiki tanah dengan kompos, pupuk kandang atau serutan tanduk saat menanam. Maka Anda tidak perlu melakukan pemupukan sama sekali terlebih dahulu.
Saat menggunakan pupuk mineral, hematlah. Mineral tersebut terkumpul di akar tanaman, membakarnya dan, dalam kasus terburuk, menyebabkan pohon kehidupan tumbang.
Gunakan pupuk organik
Pupuk organik lebih baik dari pada pupuk mineral untuk pohon kehidupan. Ini termasuk:
- Kompos
- kotoran yang disimpan
- Serutan tanduk
- Selimut Mulsa
Pemupukan dengan garam Epsom yang sering direkomendasikan tidak diperlukan. Anda sebaiknya hanya memberikan garam Epsom pada tanaman pagar jika memang terdapat kekurangan magnesium yang dikonfirmasi oleh laboratorium.
Kiat
Banyak thuja mati karena tidak cukup disiram setelah tanam. Diperlukan waktu setidaknya dua tahun agar pohon kehidupan dapat menghidupi dirinya sendiri melalui akarnya.