Daun pohon naga terkulai: penyebab & solusinya

Daun pohon naga terkulai: penyebab & solusinya
Daun pohon naga terkulai: penyebab & solusinya
Anonim

Pohon naga sebenarnya merupakan tanaman hias cantik dengan faktor visual yang eksotis. Namun, daya tarik estetika tanaman yang sebagian besar tidak bercabang ini sangat terpengaruh oleh gejala defisiensi seperti daun yang lemas dan terkulai.

Daun gantung pohon naga
Daun gantung pohon naga

Mengapa pohon nagaku kehilangan daunnya?

Jika pohon naga daunnya terkulai, mungkin ada penyebabnya seperti sinar matahari yang berlebihan, penyiraman yang tidak tepat, genangan air atau lokasi yang sejuk. Untuk mengatasi hal ini, tanaman harus dipindahkan ke lokasi yang tidak terlalu terkena sinar matahari dan penyesuaian perilaku penyiraman.

Tergantung posisi daun

Jika hanya daun terbawah pohon naga Anda yang perlahan tapi pasti condong ke batang tipis berwarna abu-abu, secara umum tidak ada alasan untuk khawatir. Saat pohon naga tumbuh secara alami, daun-daun baru terbentuk di bagian atas tanaman, sedangkan daun yang paling bawah dan tertua perlahan menguning dan akhirnya rontok. Namun, ada kekhawatiran yang lebih besar jika ujung tanaman berubah warna menjadi kuning atau coklat dari atas. Bintik kuning atau coklat pada daun juga bisa menjadi tanda:

  • Infestasi Hama
  • Penyakit
  • Kesalahan perawatan

Jumlah yang tepat penting dalam hal sinar matahari dan persediaan air

Spesies pohon naga khususnya yang daunnya berwarna hijau seragam akan cepat rontok di lokasi yang sangat cerah. Anda kemudian harus menahan godaan untuk mengimbangi peningkatan sinar matahari dengan menyiram lebih sering. Daun yang menggantung tentu bisa menandakan kekeringan tertentu pada akar, namun sebaliknya juga bisa menjadi pertanda kerusakan akar akibat genangan air atau akibat lokasi yang terlalu sejuk.

Jangan panik setelah direpoting

Jika daun menggantung muncul pada pohon naga yang baru direpoting, hal ini normal terjadi selama beberapa minggu. Memang butuh waktu hingga akar yang sudah terganggu fungsinya bisa menyuplai tanaman seperti sedia kala. Terlebih lagi ketika beralih ke hidroponik, karena akarnya harus tumbuh terlebih dahulu ke dalam wadah air di pot tanaman. Cukup kompensasikan kekeringan “operasional” ini sampai batas tertentu dengan sesekali menyemprot daun tanaman dengan air atau meningkatkan kelembapan ruangan secara signifikan.

Kiat

Menyemprot daun tidak hanya membantu setelah direpoting dan saat udara kering: Karena tungau laba-laba menyukai kondisi hangat dan kering, hama ini setidaknya dapat ditakuti sebagian dengan kabut air biasa (€9,00 di Amazon).

Direkomendasikan: