Jamur langsung mengasosiasikan orang dengan sifat berbahaya. Namun apakah hal ini berlaku untuk semua spesies tumbuhan spora? Dan apakah spora tersebut dapat menular ke manusia jika mereka berada di tanaman hias? Di sini Anda dapat mengetahui risiko kesehatan Anda akibat infeksi jamur pada tanaman hias Anda.
Apakah jamur pada tanaman hias berbahaya bagi kesehatan?
Jamur pada tanaman hias umumnya tidak berbahaya bagi orang dengan sistem kekebalan tubuh yang utuh. Namun, penderita alergi mungkin sensitif terhadap spora dan hewan peliharaan atau anak kecil harus dijauhkan dari tanaman yang terkena dampak.
Penyebab
Jamur terasa nyaman di lingkungan yang hangat. Terlalu banyak air dikombinasikan dengan kelembapan tinggi memberikan tanaman spora tempat berkembang biak yang optimal. Dalam kondisi seperti ini, jamur kuning, putih atau coklat bertunas di pot bunga.
Kiat
Hati-hati dengan pot plastik. Karena bahannya menolak kelembapan, air irigasi terakumulasi di substrat.
Seberapa berbahayakah jamur pada tanaman hias?
Bahaya bagi manusia
Jika sistem kekebalan tubuh utuh, tidak ada risiko dampak kesehatan yang berbahaya. Tanaman hias khususnya biasanya tumbuh dalam pot yang sangat kecil sehingga jumlah jamur yang terbentuk sangat sedikit sehingga tidak menimbulkan bahaya. Semakin besar embernya, semakin Anda harus khawatir. Karena jamur tidak sepenuhnya berbahaya. Penderita alergi sangat sensitif terhadap spora tumbuhan. Meski tidak ada alergi, penyakit autoimun bisa berkembang. Hewan peliharaan dan anak kecil harus selalu dijauhkan dari tanaman yang terserang penyakit.
Catatan: Suhu hangat di musim panas mendorong berkembangnya jamur di tanah pot. Musim panas juga menimbulkan sumber bahaya lain: jika Anda menggunakan kipas angin untuk mendinginkan, spora akan menyebar ke seluruh ruangan dan meningkatkan gejala pada penderita alergi.
Bahaya bagi tanaman
Jamur tidak membahayakan tanaman itu sendiri. Namun, serangan yang parah dapat menyebabkan lapisan atas substrat menjadi padat dan tanaman mati lemas di tanah yang tidak diaerasi.
Mencegah jamur
Pastikan kondisi lokasi sesuai. Anda juga harus memilih substrat yang permeabel dan memeriksa perilaku penyiraman Anda. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan tes jempol. Siram lagi hanya jika lapisan atas media telah kering. Jika jamur sudah bertunas dari tanah, yang terbaik adalah menanam tanaman hias Anda di substrat segar. Kemudian bersihkan ember lama secara menyeluruh dengan air cuka atau alkohol dengan persentase tinggi.