Budidaya lada menjadi mudah: dijelaskan langkah demi langkah

Daftar Isi:

Budidaya lada menjadi mudah: dijelaskan langkah demi langkah
Budidaya lada menjadi mudah: dijelaskan langkah demi langkah
Anonim

Permintaan sayuran organik dari kebun sendiri terus meningkat. Khususnya ketika berbicara tentang sayuran Mediterania, muncul pertanyaan tentang apakah dan bagaimana Anda bisa menanam dan menanam paprika sendiri, misalnya. Jika Anda tidak ingin membeli tanaman muda, cukup buang bijinya dari buah polong yang sudah matang dan berwarna merah.

Tanam paprika Anda sendiri
Tanam paprika Anda sendiri

Bagaimana cara menanam dan menanam paprika sendiri?

Untuk menanam paprika sendiri, Anda memerlukan buah paprika merah yang matang, lalu buang bijinya dan keringkan. Pada bulan Maret, tabur benih di tanah pot yang lembab dan letakkan di tempat yang hangat dan terang, seperti ambang jendela yang menghadap ke selatan atau di bawah cahaya tanaman. Setelah perkecambahan dan pemindahan, tanaman tumbuh subur di rumah kaca atau di area luar ruangan yang terlindung dari angin.

Siapkan bibit lada untuk dicabut sendiri

Jika Anda ingin menanam paprika sendiri dan berkecambah, sebaiknya perhatikan ciri khas tanaman tersebut. Karena mereka bukan tumbuhan asli, iklim dapat menimbulkan masalah bagi mereka. Paprika membutuhkan lebih banyak waktu, kehangatan, dan cahaya dibandingkan sayuran buah lainnya.

Warna paprika supermarket tidak berbeda varietas, melainkan berbeda tingkat kematangannya. Oleh karena itu, pastikan benih yang Anda petik dan tabur sendiri berasal dari buah polong berwarna merah yang sudah matang. Setelah dikeluarkan dari buahnya, bijinya harus dibersihkan, dikeringkan dan disimpan sampai musim semi. Mulai bulan Maret Anda dapat menyiapkan benih yang disimpan untuk disemai.

Tarik paprika Anda sendiri – semua yang Anda butuhkan

Lokasi yang ideal untuk menabur paprika adalah di ambang jendela di sisi selatan atau Anda dapat menyangga benih dengan cahaya tanaman selama masa perkecambahan. Selain kesabaran, Anda membutuhkan:

  • Benih
  • Rumah kaca mini (€12,00 di Amazon) atau foil
  • Gelas gambut atau yogurt
  • Substrat perkecambahan atau tanah tumbuh
  • Menabur tanah
  • Tongkat bambu
  • Pupuk

Beginilah bibit bertunas dari biji

Jika Anda berkebun berdasarkan bulan, gunakan fase bulan purnama hingga bulan purnama di awal bulan Maret. Kali ini sebaiknya didedikasikan untuk menabur tanaman buah-buahan seperti tomat atau paprika yang tumbuh di atas tanah. Dari benih hingga pembibitan hanya dalam beberapa langkah:

  • biji lada kering air selama 1 hari
  • Selalu masukkan hanya satu benih per cangkir ke dalam tanah lembab sedalam sekitar 1 sentimeter, tutup dan tekan perlahan.
  • Tempatkan pot di rumah kaca mini (€12,00 di Amazon) atau di bawah kertas timah di bangku.
  • Penting: Beri ventilasi setiap hari untuk mencegah pertumbuhan jamur.
  • Pada suhu konstan, hangat, dan lembab sebesar 25° derajat, bibit pertama bertunas setelah 2 hingga 3 minggu.

Dari bibit hingga polong berwarna-warni

Dari ketinggian 10 sentimeter saatnya mencabut tanaman muda. Untuk melakukan ini, tanam paprika dengan seluruh akarnya dengan hati-hati di dalam pot atau di bedengan. Selain kehangatan, kini tanaman ini memerlukan lebih banyak perawatan, penyiraman hangat, dan pemupukan.

Menanam paprika sendiri di rumah kaca lebih cepat dan lebih dapat diandalkan dibandingkan di luar ruangan. Tanaman terlindung dari angin dan cuaca di bawah kaca. Ini akan membuat paprika lebih cepat mekar. Buah pertama di rumah kaca dipanen mulai bulan Juli. Paprika luar ruangan di taman atau di balkon dapat dipanen mulai Agustus hingga akhir Oktober.

Tips & Trik

Paprika tidak hanya memperkaya menu, namun berkat bunganya yang indah, paprika juga cocok sebagai tanaman hias untuk taman atau balkon.

Direkomendasikan: