Jika lokasi hydrangea sudah tidak optimal, tanaman harus dipindahkan secepatnya. Hal ini biasanya dilakukan dengan cepat dan mudah. Namun jika daun atau bunga layu muncul setelahnya, tindakan perawatan harus segera dilakukan.
Bagaimana cara merawat hydrangea yang layu setelah tanam?
Jika hydrangea mulai layu setelah tanam, ia perludisiram secara ekstensif. Kekurangan air sering terjadi setelah berpindah lokasi. Bagian tanaman yang layu harus dibuang seluruhnya agar tunas baru dapat tumbuh.
Mengapa hydrangea layu setelah tanam?
Jika hydrangea layu setelah tanam, penyebabnya harus segera diketahui.kurangnya pasokan airdanperawatan yang tidak memadai dalam banyak kasus bertanggung jawab atas perubahan negatif pada tanaman. Untuk mencegah tanaman mati, sebaiknya segera mulai menyiram. Hydrangea perlu disiram setidaknya sekali sehari agar tumbuh dan mekar dengan bebas. Di musim panas, Anda bahkan harus menyirami hydrangea dua kali sehari untuk mencegahnya mengering.
Bagaimana cara merawat hydrangea yang layu setelah tanam?
Hydrangea perlu dirawat setelah tanamdengan sedikit pupuk. Untuk melakukan ini, gunakan produk alami dan lembut untuk memberi hydrangea Anda nutrisi yang cukup. Anda harus memasukkan pupuk ini ke dalam tanah tanaman. Dengan penyiraman selanjutnya, hydrangea menyerap produk perawatan dengan sangat cepat. Ulangi tindakan ini setidaknya seminggu sekali. Pangkas juga tanaman secara berkala. Pemangkasan yang ditargetkan meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan hydrangea Anda yang kuat.
Kiat
Siram hydrangea yang layu dengan air hujan setelah tanam
Jika hydrangea layu, sebaiknya segera rawat. Oleh karena itu, pupuk dan sirami tanaman secara ekstensif. Sebaiknya gunakan air hujan untuk ini. Air penyiraman ini tidak mengandung jeruk nipis dan oleh karena itu merawat hydrangea Anda dengan sangat baik. Air berkapur meningkatkan nilai pH taman hydrangea Anda dalam jangka panjang. Hal ini mempengaruhi kesehatan tanaman Anda.