Jika Anda membuat petak bunga dengan batu, Anda tidak hanya mendapatkan hasil yang modern dan menarik, namun juga mengurangi jumlah perawatan yang diperlukan. Batu-batu tersebut tidak hanya membentuk kontras yang menarik dengan lautan bunga yang subur, rumput liar juga tidak lagi memiliki peluang di sini.
Bagaimana cara membuat petak bunga dengan batu?
Membuat petak bunga dengan batu dimulai dengan memilih lokasi yang kering dan cerah. Kemudian gali lubang sedalam 15 cm, isi dengan kompos dan pasir, masukkan film gulma dan susun batu. Tanam tanaman, sebaiknya tanaman yang tahan kekeringan, dan sirami secara teratur.
Persiapan
Tempat yang bermandikan sinar matahari dan agak kering di taman paling cocok untuk tempat tidur batu. Jika lokasinya terlalu lembap dan terlalu gelap, Anda bisa cepat mendapat masalah lumut. Setelah Anda memilih lokasi yang tepat, gali lubang sedalam sekitar 15 sentimeter dan isi dengan campuran bahan galian, banyak kompos, dan serutan tanduk. Pelapisan dengan film gulma (€19,00 di Amazon) direkomendasikan untuk mengurangi pertumbuhan tanaman yang tidak diinginkan - terutama gulma akar yang membandel - sejak awal. Susun batu-batu itu langsung di atas bulu domba, sehingga batu-batu yang lebih besar selalu ditempatkan di bagian bawah dan harus distabilkan dengan tumpukan pasir.
Pemilihan tanaman
Pada dasarnya, semua tanaman cocok untuk alas batu, kecuali tanaman tersebut terutama tanaman di ruangan basah. Namun, tanaman tahan kekeringan paling terasa betah di sini. Bunga dan tanaman keras dari Mediterania seperti lavender sangat sempurna. Mawar, anyelir, rue, bawang hias, dan bunga lili Junker memberikan variasi warna-warni. Sub-semak yang berbunga serta rerumputan, bunga berumbi, dan tanaman penutup tanah (misalnya burung bangau atau thyme yang merambat) juga dapat dimasukkan ke dalam hamparan batu.
Menanam dan merawat
Saat membuat alas batu, berlaku aturan bahwa batu diletakkan terlebih dahulu dan tanaman ditanam kemudian. Biarkan area yang akan ditanami bebas dari awal atau singkirkan batunya sampai ke tanah. Potong bulu domba berbentuk salib dan tanam tanaman pada lubang tanam. Sekarang isi dengan tanah, tekan tanaman dengan baik dan sebarkan kembali batu di sekitar tanaman. Setelah bedengan ditanami seluruhnya, Anda harus menyiraminya secara menyeluruh dengan selang air. Nanti juga harus disiram secara teratur, karena tanaman di bedengan batu cepat haus.
Kiat
Bingkai petak bunga tradisional dengan batu agar tidak tumbuh berlebihan di tepinya. Keterbatasan ini juga membuat perawatan selanjutnya menjadi lebih mudah karena Anda dapat memotong rumput dengan lebih mudah berkat tepinya.