Batang, dahan dan ranting pohon sakura dilindungi dari luar oleh kulit kayu. Kulit kayu sering terinfeksi jamur atau bakteri. Menjaga kesehatan kulit pohon ceri penting untuk kesehatan pohon.
Seperti apa kulit pohon ceri yang sehat?
Kulit pohon ceri yang sehat halus, berkilau dan terdapat garis-garis horizontal berwarna karat, dengan warna hijau pada cabang muda dan abu-abu hingga coklat kemerahan pada cabang tua. Penyakit seperti infeksi jamur dapat merusak kulit kayu, menyebabkan keretakan, pertumbuhan jaringan berlebih, atau gusi bocor.
Kulit kayu yang sehat
Pohon ceri dapat dikenali dari jauh dari kulitnya saat musim dingin. Kulit pohon ceri yang sehat halus dan berkilau, berwarna hijau pada cabang muda, abu-abu hingga coklat kemerahan pada cabang tua, dan memiliki garis-garis horizontal berwarna karat. Dalam penggunaan umum, istilah “kulit kayu” disamakan dengan istilah “kulit kayu”. Namun, kulit batangnya hanya bagian luar kulit kayu yang berwarna kehitaman, yang lambat laun terpisah dari batangnya seperti cincin. Oleh karena itu disebut “kulit cincin”.
Orang yang sakit menggonggong
Penyakit pada pohon ceri sering kali disebabkan oleh infeksi jamur yang menyerang kulit pohon. Dengan kanker pohon buah-buahan, daerah yang terkena menjadi kering, kulit kayu retak dan pertumbuhan jaringan terbentuk di retakan tersebut. Penyakit Valsa terlihat ketika permukaan kulit kayu timbul kutil, berubah warna, tenggelam dan gusi keluar. Area yang terkena dampak harus disingkirkan dan dihancurkan.
Kulit Terluka
Untuk menjaga kulit kayu tetap sehat, kerusakan harus dihindari sebisa mungkin. Jika pemotongan tidak dapat dihindari, seperti: B. pada saat mencangkok atau mencangkok serta pada saat pemangkasan tahunan, perawatan luka yang baik sangatlah penting. Pemotongan harus selalu dilakukan dengan pisau tajam.
Tips & Trik
Luka pada kulit kayu ditutup oleh jaringan kalus, yang mempercepat penyembuhan luka. Tergantung pada ukuran lukanya, bekas luka yang dihasilkan akan tetap terlihat selama beberapa tahun.