Lebih dari 700 spesies tanaman karnivora ada di seluruh dunia. Tumbuhan yang juga dikenal sebagai karnivora ini menyukai tempat yang cerah dan lembab. Namun perwakilan dari genus tumbuhan menarik ini juga dapat ditemukan di hutan hujan yang agak gelap. Tanaman kantong semar dari hutan hujan adalah tanaman hias yang populer bagi kami.
Tanaman karnivora apa yang dapat Anda temukan di hutan hujan?
Tanaman karnivora seperti tanaman kantong semar (Nepenthes), yang banyak ditemukan di Asia Tenggara dan Kalimantan, tumbuh di hutan hujan. Dengan lebih dari 100 spesies berbeda, tanaman ini terutama memakan serangga dan terkadang bahkan mamalia kecil.
Tanaman karnivora apa yang tumbuh di hutan hujan?
Di hutan hujan sangat lembab, namun tidak banyak sinar matahari di daerah rendah. Meski demikian, beberapa tanaman karnivora juga tumbuh di sini. Karnivora paling terkenal dari hutan hujan adalah tanaman kantong semar (Nepenthes).
Terutama ditemukan di hutan hujan Asia Tenggara, namun beberapa spesies juga ditemukan di Kalimantan.
Jelas tanaman kantong semar membutuhkan lebih sedikit sinar matahari di alam liar dibandingkan tanaman karnivora lainnya.
Tanaman kantong semar memiliki lebih dari 100 spesies
Lebih dari 100 spesies tanaman kantong semar kini telah ditemukan. Karena hutan hujan masih jauh dari dieksplorasi sepenuhnya, kemungkinan masih ada lagi hutan hujan lainnya.
Tanaman kantong semar mengikat pucuknya yang panjang dengan daunnya di atas pohon. Mereka mengembangkan kantong bulat yang benar-benar terlihat seperti kantong. Mereka mengeluarkan aroma aromatik dan terkadang busuk yang menarik mangsa. Bagian atas kalengnya licin seperti cermin sehingga tidak ada serangga yang bisa memegangnya melainkan malah masuk ke dalam perangkap.
Di bagian bawah kendi terdapat cairan yang menjamin pencernaan mangsa yang ditangkap.
Beberapa tanaman kantong semar bahkan memakan mamalia
Tanaman kantong semar terutama memakan serangga seperti nyamuk, lalat, dan segala sesuatu yang hidup di hutan hujan.
Bahkan ada sejenis tanaman kantong semar yang bentuknya sangat besar sehingga dapat menangkap tikus dan tupai. Varietas ini disebut “Nepenthes Rajah”. Alat tangkap mereka bisa mencapai panjang 80 sentimeter. Tentu saja butuh waktu lama untuk dicerna oleh hewan sebesar itu.
Tanaman kantong semar yang anda rawat sebagai tanaman hias secara alami tidak akan tumbuh sebesar itu. Oleh karena itu tidak ada bahaya bagi hewan peliharaan dari tanaman karnivora.
Kiat
Hanya ada satu spesies hewan kecil di hutan hujan yang tidak menjadi mangsa tanaman kantong semar: spesies khusus semut. Semut bahkan bisa berjalan melalui sekresi pencernaan. Mereka menjaga tepi kendi tetap bagus dan halus.