Jeruk purut: tips & trik perawatan yang sukses

Jeruk purut: tips & trik perawatan yang sukses
Jeruk purut: tips & trik perawatan yang sukses
Anonim

Kapur purut atau Jeruk purut adalah pohon cemara dengan daun berwarna hijau tua yang menarik, kasar dan cukup besar. Buahnya yang bulat dan sangat keriput hanya mengandung sedikit daging buah seperti jerami. Yang terpenting, daun yang sangat aromatik digunakan, yang - seperti daun salam kami - dimasak dan memberikan aroma seperti jeruk pada masakan. Jeruk purut adalah bumbu yang sangat diperlukan, terutama dalam masakan Thailand. Di beberapa negara, buah pohonnya juga direbus (terutama dalam kari), tetapi tidak dimakan.

Perawatan jeruk purut
Perawatan jeruk purut

Bagaimana cara merawat jeruk purut yang benar?

Perawatan jeruk purut meliputi lokasi yang terkena sinar matahari penuh, terlindung dari angin, substrat yang permeabel dan sedikit asam, penyiraman secukupnya dengan air hujan, pemupukan teratur selama musim tanam, repotting tahunan, musim dingin yang berlebihan sekitar 10 °C dan pemangkasan di musim semi.

Lokasi manakah yang disukai jeruk purut?

Kapur purut berasal dari daerah tropis dan membutuhkan lokasi yang terkena sinar matahari penuh dan terlindung dari angin. Ia tidak tahan dingin atau bahkan beku sama sekali.

Seperti apa medianya?

Substrat harus permeabel - akar halus tanaman tidak tahan terhadap genangan air - dan juga sedikit asam. Tanah lemon yang tersedia secara komersial adalah yang terbaik. Pastikan drainase air baik dengan menempatkan lapisan tanah liat yang mengembang di dasar pot.

Berapa banyak air yang dibutuhkan jeruk purut?

Kebutuhan air sedang. Tanah di dalam pot tidak boleh basah terus-menerus, jika tidak akarnya akan membusuk. Yang terbaik adalah menyiram ketika lapisan atas media telah mengering. Tanah harus sedikit lembab setelah disiram, tetapi tidak basah. Air hujan adalah yang terbaik.

Kapan dan dengan apa sebaiknya pemupukan jeruk purut?

Campurkan tanah jeruk khusus ke dalam substrat di musim semi. Pemupukan diulangi secara rutin sepanjang musim tanam. Daun pucat/hijau muda merupakan indikasi gejala defisiensi.

Kapan saya harus merepoting jeruk purut saya?

Repot jeruk purut Anda setiap musim semi dan sediakan substrat segar. Tanaman yang lebih tua hanya perlu dipindahkan ke pot yang lebih besar setiap dua hingga tiga tahun.

Apakah jeruk purut bisa berdiri di balkon/teras?

Ya, tentu saja. Namun lokasinya harus terlindung dari angin karena tanaman tidak tahan terhadap angin.

Bagaimana jeruk purut melewati musim dingin?

Di musim dingin, jeruk purut wajib dibawa ke dalam rumah karena sangat sensitif terhadap dingin. Anda harus menempatkan pohon di ruangan terang dengan suhu sekitar 10 °C dan menyiram sesekali. Namun, pemupukan tidak diperlukan di musim dingin.

Apakah jeruk purut harus dipotong kembali?

Ya, yang terbaik adalah menebang pohon di musim semi dan membuang tunas yang sakit atau mati. Penipisan juga diperlukan agar jeruk purut Anda mendapatkan cahaya yang cukup.

Penyakit/hama apa yang sering terjadi?

Jika udara dalam ruangan terlalu kering, tungau laba-laba sering muncul. Jika tidak, jeruk purut akan terserang hama dan penyakit yang sama seperti lemon.

Tips & Trik

Daunnya, baik dipotong halus atau utuh, merupakan komponen penting dalam sup, saus, dan berbagai hidangan dalam masakan Thailand. Selain itu, buah-buahan segar, kering, dan manisan dapat digunakan untuk membuat minuman dan sebagai bumbu, terutama kulitnya. Daunnya harus dibekukan, tetapi tidak dikeringkan.

Direkomendasikan: