Berkali-kali hama bersarang di pot bunga. Hal ini berlaku untuk pot-pot yang ada di teras, balkon atau bahkan di dalam ruangan. Bagaimanapun, tindakan pencegahan diperlukan untuk mencegah penyebaran.

Bagaimana cara menghilangkan hama dari pot bunga?
Untuk membasmi hama di pot bunga, Anda bisa menggunakan pengobatan rumahan sederhana seperti belerang untuk agas jamur atau membanjiri pot untuk cacing dan siput. Bahan kimia harus dihindari untuk melindungi serangga bermanfaat dan kesehatan manusia.
Hama apa yang bisa muncul?
Dengan melimpahnya serangga asli, banyak spesies yang suka hinggap di pot bunga. Beberapa contohnya adalah:
- Agas sedih
- lalat kulit
- Tungau laba-laba
- Kelabang
- cacing
- Larva kumbang mawar
- Siput
Semua hewan ini dapat hidup tanpa hambatan di tanah kebun, hanya saja mereka tidak mempunyai tempat di pot atau wadah bunga. Serangga akan selalu menyebabkan kerusakan pada tanaman yang dibudidayakan di sana.
Membasmi hama
Biasanya bukan hewan dewasa yang menyebabkan kerusakan tanaman, melainkan larva yang hidup di dalam tanah. Setelah menetas, mereka memakan akar tanaman budidaya. Jika serangannya parah, mereka akan mati dalam waktu singkat. Cacing dan larva kumbang mawar adalah serangga bermanfaat yang melakukan pekerjaan bermanfaat di kebun karena mereka memakan bahan tanaman mati dan berkontribusi pada pembentukan humus. Namun di dalam pot bunga, tempat tinggal mereka terlalu kecil dan mereka tidak dapat menemukan makanan. Jadi mereka juga memakan akar tanamannya.
Jika terdapat hama atau serangga bermanfaat di dalam tanah pot, maka harus disingkirkan demi kepentingan tanaman yang dibudidayakan. Anda harus menghindari penggunaan bahan kimia, karena racun yang dikandungnya selalu membunuh hewan yang berguna. Selain itu, bahan kimia tersebut juga tidak dianjurkan untuk manusia.
Cara mudah mengusir penghuni di pot bunga
Banyak pengobatan rumahan yang cocok untuk menghilangkan hama dan tamu tak diundang dari tanah pot.
Agas yang sedih tidak menyukai belerang. Mereka mati jika Anda menusukkan 6 - 8 korek api, kepala belerang terlebih dahulu, ke dalam pot tanah. Jika serangannya parah, mengganti tanah pot akan membantu. Tanah lama dihilangkan seluruhnya (termasuk akarnya) dan dibuang bersama sisa limbah. Jika pot bunga ingin digunakan kembali harus dicuci dengan air cuka karena mungkin masih ada telur nyamuk di suatu tempat.
Larva penambang daun menyebabkan kerusakan daun. Daun yang terserang dikumpulkan. Untuk mencegah penyebarannya, sebaiknya daunnya dibakar atau dibuang ke tempat sampah.
Banyak serangga yang tidak menyukai air. Jika seluruh pot bunga terendam selama beberapa waktu, cacing, lipan, siput, atau larva kumbang mawar akan muncul ke permukaan. Hewan dapat dikumpulkan dan direlokasi.