Memotong foxgloves dengan benar: Kapan dan bagaimana melakukan yang terbaik

Daftar Isi:

Memotong foxgloves dengan benar: Kapan dan bagaimana melakukan yang terbaik
Memotong foxgloves dengan benar: Kapan dan bagaimana melakukan yang terbaik
Anonim

Ia dikenal karena toksisitasnya, bunganya yang kaya dan pertumbuhannya yang seperti lilin. Namun bagaimana perilaku foxglove dalam kaitannya dengan bagian penting dari perawatan tanaman lain, yaitu pemotongan?

Potong bidal
Potong bidal

Mengapa dan kapan sebaiknya Anda memotong sarung tangan rubah?

Sarung tangan rubah dipotong untuk digunakan sebagai bunga potong, untuk menghilangkan bagian yang terinfeksi, untuk mendorong pembungaan kedua, untuk mencegah penyemaian sendiri atau untuk membuat tapal untuk luka. Potong kepala bunga yang sudah habis sebelum benih muncul untuk mencapai pembungaan abadi.

Lima alasan bagus untuk memotong sarung tangan rubah Anda

Foxglove adalah tanaman berumur pendek yang biasanya berumur dua tahunan dan jarang abadi. Namun, ada berbagai alasan kenapa harus dipotong sesekali.

Hal ini terutama mencakup lima aspek berikut:

  • digunakan sebagai bunga potong untuk vas
  • untuk menghilangkan bagian yang terkena penyakit
  • untuk mekar ganda
  • untuk mencegah penyemaian sendiri
  • untuk membuat tapal untuk luka luar

Potong sarung tangan rubah untuk tumpukan bunga kedua

Sarung tangan rubah mekar antara bulan Juni dan Agustus. Segera setelah bunganya layu (sebelum benih sempat berkembang), batang bunganya harus dipotong. Kemudian tahun depan diharapkan berbunga lagi dan sarung tangan rubah bersifat abadi. Namun, bunga kedua lebih kecil karena kekuatan foxglovenya kurang.

Batang bunga dapat dipotong sebelum layu. Maka minimal 2/3 kuncup bunga harus terbuka. Batang bunganya bisa ditaruh di vas. Agar tahan lama, air sebaiknya diganti setiap 2 hari sekali. Disarankan juga untuk memendekkan batang secara teratur.

Potong foxglove untuk mencegah penyemaian sendiri

Foxglove dengan senang hati menyebar melalui benihnya. Jika ingin mencegahnya, sebaiknya potong kembali batang bijinya sebelum kapsul terbuka dan bijinya disebar. Jika anda ingin mengumpulkan dan menyimpan benih, sebaiknya potong batangnya sesaat sebelum benih matang.

Tips & Trik

Perhatian: Selalu kenakan sarung tangan saat memegang atau memotong bidal. Meski tidak dikonsumsi, bahan aktif beracunnya dapat mencapai kulit dan menyebabkan kemerahan serta ruam alergi. Alternatifnya, Anda harus mencuci tangan setelah menyentuh kain tersebut.

Direkomendasikan: