Menanam rosemary: Tips lokasi dan perawatan yang ideal

Daftar Isi:

Menanam rosemary: Tips lokasi dan perawatan yang ideal
Menanam rosemary: Tips lokasi dan perawatan yang ideal
Anonim

Rosemary (Rosmarinus officinalis) cukup ringan dan terasa sangat nyaman di lokasi yang tepat baik di taman maupun di dalam pot. Menumbuhkan subsemak yang haus sinar matahari dapat dilakukan dengan sedikit usaha selama Anda mengikuti tips kami.

Tanam rosemary
Tanam rosemary

Bagaimana cara menanam rosemary yang benar?

Agar berhasil menanam rosemary, pilihlah lokasi yang cerah dengan tanah kering dan berkapur. Tanam rosemary di akhir musim semi, sisakan jarak sekitar 50 cm di antara tanaman. Perbanyakan paling baik dilakukan melalui stek atau pekebun.

Di mana rosemary terasa sangat nyaman?

Semak rempah aslinya berasal dari wilayah Mediterania dan oleh karena itu terbiasa dengan banyak sinar matahari - semakin banyak semakin baik. Ia paling menyukai tempat yang cerah dan terlindung. Tanaman ini juga sering mentolerir naungan parsial.

Bolehkah saya menabur rosemary saja atau sebaiknya saya memilih tanaman kecil?

Kebanyakan varietas rosemary - selain beberapa varietas baru - cukup sensitif terhadap dingin, itulah sebabnya penaburan langsung ke bedengan tidak boleh dilakukan paling cepat akhir Mei / awal Juni. Namun, jauh lebih menjanjikan untuk menanam tanaman muda di ambang jendela dan kemudian memindahkannya ke kebun. Namun, rosemary tidak dapat berkecambah dengan baik.

Kapan waktu terbaik menanam rosemary?

Rosemary paling baik ditanam di akhir musim semi, sekitar satu hingga dua minggu setelah akhir musim Ice Saint.

Pada jarak berapa sebaiknya rosemary ditanam?

Subsemak ini tumbuh cukup cepat sehingga membutuhkan ruang - di negara asalnya, rosemary dapat tumbuh hingga setinggi dua meter dan oleh karena itu juga ditanam sebagai tanaman pagar. Jarak yang disarankan sekitar 50 sentimeter di bedengan; sebagai tanaman tunggal Anda dapat memberikan rosemary hingga satu meter persegi.

Tanah apa yang dibutuhkan rosemary?

Seperti hampir semua tumbuhan Mediterania, rosemary lebih menyukai tanah kering, miskin, dan berkapur. Nilai pH harus berada dalam kisaran netral hingga basa, tetapi tidak bersifat asam. Tanaman sama sekali tidak tahan terhadap kelembapan yang berlebihan.

Bisakah Anda mentransplantasikan rosemary?

Ya. Yang terbaik adalah menggalinya dengan garpu rumput, sehingga lebih sedikit akar yang terluka. Namun hati-hati: Rosemary mengembangkan akar yang banyak, bercabang sangat luas, dan memiliki jangkauan yang dalam.

Kapan saya bisa memanen rosemary?

Secara teori, rosemary dapat dipanen sepanjang tahun, terutama ujung pucuk mudanya yang digunakan di dapur. Rosemary juga mudah dipanen saat berbunga karena aromanya hampir tidak hilang.

Bagaimana cara menyebarkan rosemary?

Rosemary paling mudah diperbanyak dengan menggunakan stek dan, jika ukuran semaknya sesuai, juga menggunakan tanaman. Perbanyakan melalui biji kurang disarankan karena perkecambahannya tidak dapat diandalkan. Selain itu, bibit tidak selalu berkembang sesuai keinginan. Rosemary juga dapat diperbanyak dan diremajakan dengan pembagian.

Tetangga baik / Tetangga buruk

Rosemary sangat selaras dengan tanaman herbal Mediterania lainnya yang memiliki persyaratan serupa dalam hal perawatan, tanah, dan lokasi. hal tersebut antara lain: Oregano, timi, sage, dan lavendel. Rosemary juga cocok dengan adas, bawang bombay dan daun bawang serta jintan dan kamomil. Sebaliknya, tetangga yang sangat buruk adalah mustard.

Tips & Trik

Jika Anda ingin menanam rosemary sebagai tanaman balkon, menggantung rosemary (misalnya varietas 'Prostatus') adalah pilihan yang bagus. Menggantung rosemary juga terlihat bagus di atas dinding batu alam.

Direkomendasikan: