Physalis, yang berasal dari Andes Amerika Selatan (juga dikenal sebagai Andean berry atau Cape gooseberry), menyukai kehangatan, tidak tahan terhadap embun beku, membutuhkan banyak air, dan selain itu tanaman ini tidak banyak menuntut. Semak herba cenderung tumbuh bahkan di tanah yang miskin unsur hara dan hampir tidak membutuhkan pupuk apa pun.
Bagaimana cara memupuk Physalis?
Physalis membutuhkan sedikit pupuk; Untuk tanaman pekarangan, cukup diberi kompos atau pupuk kandang sebelum ditanam. Tanaman dalam pot terkadang membutuhkan pupuk, misalnya. B. Rhododendron atau pupuk tomat pada air irigasi. Tidak ada pupuk untuk bibit, tanaman muda, atau spesimen yang baru direpoting.
Tanah apa yang dibutuhkan Physalis?
Andean berry umumnya terasa nyaman di hampir semua tanah. Bahkan tanah kebun yang liat dan sedikit asam mempunyai pengaruh yang kecil atau tidak sama sekali terhadap pertumbuhan tanaman yang sangat besar. Ini berarti Anda dapat membudidayakan Physalis di hampir semua taman - asalkan cuaca cukup hangat dan cerah. Namun, karena tanaman juga membutuhkan banyak kelembapan, Anda harus menutupi tanah di sekitarnya dengan mulsa kulit kayu. Ini melawan penguapan dan menjaga kelembapan di dalam tanah.
Terlalu banyak pupuk menyebabkan tanaman tumbuh berlebihan
Meskipun physalis membutuhkan banyak air, ia juga kesulitan menahan jumlah pupuk yang terlalu banyak. Jika Anda terlalu sering melakukan pemupukan, tanaman akan mengeluarkan terlalu banyak energi untuk pertumbuhan sehingga merugikan buah. Untuk spesimen yang ditanam, pada dasarnya cukup memasukkan kompos atau pupuk kandang ke dalam tanah sebelum ditanam. Lupa juga untuk menggunakan penahan akar (misalnya dalam bentuk batu), jika tidak, Anda harus lebih sering menggunakan gunting di musim panas.
Merawat Physalis dalam pot
Berbeda dengan physalis di kebun, tanaman dalam pot membutuhkan pupuk sesekali. Pupuk Rhododendron atau tomat paling cocok untuk ini, tetapi Anda juga bisa memilih pupuk nabati lainnya. Ambil pupuk cair dan tambahkan ke air irigasi. Pupuk tanaman sekitar enam hingga delapan minggu setelah tanam. Baik bibit maupun tanaman muda tidak memerlukan pupuk karena kebutuhan nutrisinya rendah dari biji.
Tips & Trik
Substrat tanam yang miskin nutrisi adalah yang terbaik untuk menanam Physalis dari biji. Ngomong-ngomong, Anda juga tidak boleh memupuk Physalis yang baru direpoting, karena ini hanya akan membuat tanaman membusuk.