Setiap tanaman mempunyai kebutuhan unsur hara masing-masing, jika tidak tercukupi unsur hara akan mengalami kerusakan, kerdil atau tidak berbunga sesuai keinginan. Tanaman dalam pot membutuhkan pupuk tambahan karena terbatasnya jumlah tanah di dalam pot.

Bagaimana cara memupuk tanaman dalam pot dengan benar?
Tanaman dalam pot memerlukan pemupukan secara teratur karena tanaman ini bergantung pada nutrisi yang terbatas di dalam penanam. Gunakan pupuk bunga komersial atau varietas dengan fosfat tinggi dan berikan pupuk setiap dua hingga empat minggu, tergantung pada kebutuhan nutrisi tanaman.
Seberapa sering tanaman dalam pot membutuhkan pupuk?
Seberapa sering Anda harus memupuk tanaman dalam pot bergantung pada dua faktor berbeda. Yang pertama adalah kebutuhan nutrisi tanaman yang sebenarnya. Hal ini dapat sangat bervariasi tergantung pada seberapa besar mereka dan spesies apa yang mereka miliki. Faktor kedua adalah jenis pupuk yang Anda gunakan.
Pupuk jangka panjang melepaskan kandungannya secara relatif merata selama beberapa bulan, sedangkan pupuk jangka pendek melepaskan kandungannya dalam beberapa hari atau maksimal beberapa minggu. Oleh karena itu, yang terakhir ini harus diberikan secara teratur. Banyak tanaman pot yang puas dengan pemupukan setiap dua minggu sekali. Sebaliknya, Anda harus memupuk tanaman yang banyak dikonsumsi, tumbuh cepat, atau berbunga subur setiap minggu.
Apakah tanaman dalam pot memerlukan pupuk khusus?
Pupuk bunga komersial biasanya cukup untuk tanaman dalam pot. Namun tanaman berbunga biasanya lebih menyukai varian yang lebih kaya fosfat. Secara umum, tanaman dalam wadah dan pot bergantung pada pasokan unsur hara, karena persediaan unsur hara di dalam pot hanya terbatas.
Di musim semi, saat Anda meletakkan tanaman dalam pot di luar, beri mereka sebagian pupuk slow release. Saat merepoting, Anda juga bisa memasukkan kompos matang ke dalam tanah. Ini berarti Anda telah mengamankan persediaan dasar tanaman pot Anda untuk satu musim. Anda dapat memenuhi kebutuhan tambahan dengan relatif mudah menggunakan pupuk cair (€9,00 di Amazon). Setelah berbunga, Anda bisa menghentikan pemupukan lagi.
Hal terpenting secara singkat:
- Pupuk diperlukan untuk hampir semua tanaman dalam pot
- Sesuaikan jumlah dan frekuensi pemberian pupuk pada tanaman masing-masing
- memasukkan kompos saat direpoting
- beri pupuk jangka panjang di musim semi
- Berikan pupuk jangka pendek secara rutin sesuai kebutuhan, kira-kira setiap 2 hingga 4 minggu
- Tambahkan pupuk cair ke air irigasi
- Hentikan pemupukan mulai Agustus hingga musim semi berikutnya
Kiat
Semakin banyak tanaman dalam pot Anda tumbuh dan/atau berbunga, semakin tinggi kebutuhan nutrisinya. Sesuaikan jumlah pupuk dan frekuensi pemupukan.