Apakah Anda memetiknya sendiri, menanamnya di kebun Anda sendiri, atau membelinya di supermarket: Anda harus membersihkan jamur secara menyeluruh sebelum memakannya. Hal ini sangat penting karena jika tidak, Anda dapat dengan cepat menggemeretakkan gigi saat memakan wajan jamur dengan nikmat - yang pada gilirannya akan mengurangi kenikmatan tersebut pada tingkat yang lebih besar atau lebih kecil. Penting juga untuk membersihkan jamur dengan benar, jika tidak jamur akan kehilangan banyak aromanya.
Mengapa jamur tidak dicuci?
Jamur tidak boleh dicuci karena menyerap air seperti spons, konsistensinya berubah, dan aromanya hilang. Sebagai gantinya, kami menyarankan untuk membersihkan jamur secara hati-hati menggunakan sikat lembut dan handuk dapur kering.
Jamur yang sudah dicuci kehilangan banyak aromanya
Khususnya di Bavaria dan Austria, masyarakat juga menyebut jamur dengan sebutan “jamur”. Faktanya, jamur menyerap air seperti spons, itulah sebabnya Anda tidak boleh memasukkannya ke dalam bak air. Jamur yang disiram menjadi kenyal hingga seperti agar-agar, tidak lagi renyah saat digoreng, dan juga kehilangan banyak aromanya. Hal yang sama juga berlaku jika Anda membersihkan jamur di bawah air mengalir. Yang terakhir ini hanya boleh dilakukan jika jamur sebenarnya sangat kotor dan tidak dapat dibersihkan dengan cara lain. Namun, hal ini biasanya tidak terjadi pada jamur budidaya.
Cara membersihkan jamur yang benar
Tetapi jika Anda tidak diperbolehkan mencuci jamur, bagaimana caranya agar jamur tersebut benar-benar bersih? Daripada menggunakan air, cukup bersihkan jamur sensitif dengan sikat lembut dan handuk dapur:
- Pertama-tama hilangkan kotoran kasar dengan sikat bulat yang lembut.
- Kuas biasa cocok untuk ini, tetapi Anda juga dapat menggunakan kuas jamur khusus.
- Bilas sikat dengan air bersih sebelum digunakan dan biarkan hingga benar-benar kering.
- Pembersihan halus kemudian dilakukan dengan handuk dapur kertas.
- Gosok setiap jamur secara menyeluruh dengan kain kering.
- Untuk melakukan ini, pegang jamur di satu tangan dengan ibu jari dan telunjuk Anda.
- Jangan menekan terlalu keras, jika tidak akan ada titik-titik tekanan.
Kiat
Jamur tidak hanya menyerap air seperti spons, jamur juga secara alami mengandung banyak air. Inilah sebabnya mengapa jamur segar menyusut drastis saat digoreng - kelembapan yang dikandungnya akhirnya hilang. Tergantung pada hidangannya, Anda perlu merencanakan jamur segar dalam jumlah besar agar cukup untuk semua orang. Untuk hidangan dengan jamur sebagai lauk utamanya, perkirakan sekitar 200 hingga 250 gram per orang. Jika ada juga daging atau ikan, sebaiknya rencanakan sekitar 150 gram jamur segar.