Banyak orang yang mengenal bunga sandal (Calceolaria) terutama sebagai tanaman hias berumur pendek. Namun, ada spesies yang dapat dengan mudah dibudidayakan di balkon atau bahkan di taman dan akan menyenangkan Anda di sana selama berbulan-bulan dengan bunganya yang khas dan berwarna-warni.
Bunga sandal mana yang cocok untuk balkon?
Bunga sandal taman (Calceolaria integrifolia) sangat ideal untuk balkon karena tingginya 20 hingga 100 sentimeter, memiliki bunga kuning cerah dan dapat dibudidayakan baik dalam pot maupun kotak balkon. Pastikan tersedia air yang cukup, pemupukan dan lokasi yang terang namun tidak terkena sinar matahari.
Spesies mana yang cocok untuk balkon
Berbeda dengan hibrida Calceolaria, yang biasanya dijual di toko mulai bulan Januari dan seterusnya dan dibudidayakan sebagai tanaman hias, sebagian besar bunga sandal adalah bunga mekar musim panas asli yang menunjukkan bunganya tanpa kenal lelah antara bulan Juni dan September sehingga menarik perhatian lebah atau lebah. Bunga sandal taman (Calceolaria integrifolia) sangat menarik untuk balkon karena beberapa alasan:
- Ini adalah semak yang tumbuh setinggi 20 hingga 100 sentimeter
- dengan bunga kuning cerah yang dapat dilihat antara bulan Juni dan September.
- Bunga sandal taman tumbuh tegak atau menggantung
- dan cocok untuk pot dan kotak balkon.
- Tanaman ini biasanya dibudidayakan sebagai tanaman tahunan.
Pilih lokasi yang terang, namun tidak langsung terkena sinar matahari
Seperti semua bunga sandal, bunga sandal balkon lebih menyukai lokasi yang cerah, tetapi tidak langsung terkena sinar matahari. Mereka sering kali dapat bertahan dengan baik di tempat semi-teduh atau teduh, sehingga balkon yang menghadap ke barat, timur dan utara sangat cocok untuk ditanam. Sebagai substrat, Anda harus menggunakan campuran tanah pot konvensional (€10,00 di Amazon), butiran tanah liat, dan tanah kompos serta memastikan drainase pot yang baik.
Rawat bunga sandal dengan baik
Bunga sandal membutuhkan banyak air dan tidak boleh mengering atau terendam air dalam waktu lama - tanaman dapat dengan cepat tersinggung dan mati karena kedua hal tersebut. Pastikan media selalu ringan dan lembab secara merata, dan kelebihan air irigasi dapat mengalir keluar. Pupuklah bunga sandal setiap dua minggu sekali dengan pupuk bunga cair. Pemangkasan tidak perlu, hanya tunas mati yang harus dibuang secara teratur.
Tumbuhkan bunga sandal Anda sendiri
Namun, memotong bunga yang sudah habis tidak perlu dilakukan jika Anda ingin mendapatkan benih untuk pembibitan bunga sandal Anda sendiri. Anda juga dapat menyediakan tanaman segar sendiri dengan memotong stek di awal musim gugur, melewati musim dingin (bebas embun beku namun sejuk) dan terus menanamnya di balkon pada tahun berikutnya mulai akhir Mei.
Kiat
Ada juga bunga sandal abadi dan tahan musim dingin yang dapat bertahan melewati musim dingin di balkon atau dalam kondisi rumah yang dingin dengan sedikit usaha.