Perbanyakan cabang lidah buaya dengan benar: bantuan & instruksi

Daftar Isi:

Perbanyakan cabang lidah buaya dengan benar: bantuan & instruksi
Perbanyakan cabang lidah buaya dengan benar: bantuan & instruksi
Anonim

Cara terbaik untuk memperbanyak tanaman lidah buaya adalah dengan menggunakan cabang alaminya, yang dapat terbentuk pada batang tanaman induknya sejak umur tertentu. Dengan sedikit keahlian, cabang juga bisa dibuat dari satu daun.

Potongan lidah buaya
Potongan lidah buaya

Bagaimana cara memperbanyak lidah buaya melalui stek?

Cabang lidah buaya dibuat dengan memisahkan ujung pucuk atau potongan daun secara hati-hati dari tanaman induknya. Permukaan potongan harus dibiarkan kering selama beberapa hari sebelum ditanam dalam campuran tanah pot dan pasir halus.

Perbanyakan generatif atau vegetatif dimungkinkan

Lidah Buaya dapat diperbanyak secara generatif (melalui biji) atau secara vegetatif (melalui stek). Benih tersedia secara komersial sepanjang tahun. Namun, penanaman dianjurkan pada musim semi karena kondisi pencahayaan yang lebih baik. Budidaya benih membutuhkan lebih banyak kesabaran dan ideal bagi pecinta tanaman sukulen yang suka berpetualang dan ingin melihat bibit berkembang menjadi tanaman “dewasa”.

Tak kalah serunya menyaksikan bagaimana tanaman baru tercipta dari sehelai daun lidah buaya. Hal ini terjadi bila bagian daun yang ditanam di dalam tanah membentuk akar di bawah tanah dan daun baru di atas tanah. Jenis perbanyakan ini mudah dilakukan bahkan untuk tukang kebun yang tidak berpengalaman sekalipun.

Perbanyakan melalui cabang

Jika Anda memiliki lidah buaya, Anda mungkin pernah mengamati bahwa lidah buaya menghasilkan tunas baru di batangnya. Tanaman induk dapat membentuknya sekitar usia tiga tahun. Anda tinggal memisahkan bibit dengan hati-hati dan memindahkannya ke wadah tersendiri agar dapat terus tumbuh subur. Sebelum ditanam, biarkan permukaan potongan stek mengering dengan sendirinya untuk mencegah terbentuknya jamur.

Anda juga dapat dengan mudah mengambil stek dari daun tanaman induk, yang kemudian dapat Anda tanam tanaman baru. Anda melanjutkan sebagai berikut:

  • potong salah satu daun terluar,
  • potong daun menjadi beberapa bagian,
  • biarkan permukaan potongan mengering selama beberapa hari,
  • Tempatkan stek dalam campuran tanah pot (€6,00 di Amazon) dan pasir halus (pasir kuarsa jika perlu),
  • menjaga kelembapan tanah secara merata,
  • Tempatkan wadah tanam di tempat yang terang dan hangat, namun terlindung dari sinar matahari.

Merawat tanaman muda

Untuk menghindari terbentuknya jamur, tanaman muda sebaiknya tidak disiram dari atas. Sampai stek telah membentuk sistem akarnya sepenuhnya, mereka tidak dapat mentolerir terlalu banyak cahaya. Tanaman kecil pada awalnya hanya dapat menyimpan sedikit air, jadi disarankan untuk menyiram secukupnya. Resiko kekeringan sukulen lebih rendah dibandingkan resiko pembusukan akibat genangan air.

Tips & Trik

Memotong daun luar dan pucuk samping juga berfungsi untuk menjaga bentuk tanaman.

Direkomendasikan: