Merepot tanaman jeruk: Kapan dan bagaimana melakukannya dengan benar

Daftar Isi:

Merepot tanaman jeruk: Kapan dan bagaimana melakukannya dengan benar
Merepot tanaman jeruk: Kapan dan bagaimana melakukannya dengan benar
Anonim

Tanaman jeruk termasuk dalam pot di negeri ini. Ini harus tumbuh bersama dengan tanaman yang menjadi tanggung jawab kita. Aspek kedua adalah penyediaan tanah segar. Itu direpotkan segera setelah tanaman membutuhkannya. Ini yang perlu dikenali, dan tentunya bagaimana caranya!

merepoting tanaman jeruk
merepoting tanaman jeruk

Kapan dan bagaimana cara merepoting tanaman jeruk dengan benar?

Tanaman jeruk sebaiknya direpoting pada musim semi (Februari atau Maret), idealnya setiap dua tahun sekali. Pilih pot tanah liat yang diameternya lebih besar 2 cm, isi dengan lapisan drainase dan tanah yang sesuai. Keluarkan tanaman dengan hati-hati dari pot lama, kendurkan akarnya dan letakkan di pot baru. Tambahkan tanah segar dan air dengan baik.

Saatnya direpoting

Tanaman jeruk di negara ini idealnya menahan musim dingin di musim dingin yang sejuk, di mana pertumbuhannya sebagian besar tidak aktif. Di musim semi, ketika musim tanam baru dimulai, tanaman tersebut harus direpoting jika perlu. Biasanya terjadi pada bulan Februari atau Maret.

Akar semua spesies jeruk sensitif. Tanaman Mediterania ini juga tumbuh relatif lambat. Itu sebabnya biasanya hanya direpoting setiap dua tahun sekali saat akarnya sudah keluar dari lubang pot. Kami juga menyarankan untuk melihat lebih dekat tanah tanaman jeruk yang baru dibeli dan, jika perlu, memindahkan tanaman ke tanah yang lebih cocok.

Jenis pot dan ukuran yang sesuai

Tanaman jeruk sering ditanam di pot tanah liat karena sangat dekoratif. Namun pot tanah liat juga optimal dari sudut pandang lain:

  • menawarkan stabilitas tinggi
  • berfungsi sebagai penyangga ketika kandungan air dan garam tinggi
  • akar memiliki ventilasi yang lebih baik karena pori-porinya yang halus

Saat direpoting, selalu pilih pot baru yang diameter tepinya kira-kira 2 cm lebih besar dari pot lama. Jika suatu saat tanaman hidup di “pot raksasa”, yang tersisa hanyalah mengganti tanah

Kiat

Pot tanah liat untuk tanaman jeruk harus memiliki lubang drainase yang besar di tengahnya agar tidak terjadi genangan air di dalamnya. Apa yang disebut “kaki tanah liat” juga tersedia di toko tempat Anda dapat meletakkan pot.

Tanah yang cocok untuk tanaman jeruk

Kualitas tanah mempunyai pengaruh yang menentukan terhadap pertumbuhan tanaman. Tanah khusus untuk tanaman jeruk tersedia secara komersial. Dapat ditembus air dan stabil secara struktural, serta komposisi nutrisinya memenuhi semua persyaratan.

Anda juga dapat mencampur sendiri tanah untuk tanaman jeruk dan menghemat uang, terutama jika Anda memiliki budidaya jeruk yang lebih besar. Perkaya tanah kebun yang baik dengan pasir kuarsa dan kerikil pecah. Untuk sepertiga bagian bawah pot Anda juga membutuhkan kerikil untuk lapisan drainase.

Kiat

Tanah jeruk yang dibeli sudah diperkaya dengan unsur hara. Oleh karena itu sebaiknya hentikan pemupukan sekitar 6 minggu setelah direpoting.

Cara Merepot Tanaman Jeruk

Jika tanaman jeruk Anda sangat besar, sebaiknya minta bantuan orang lain untuk merepotingnya. Hal ini meminimalkan risiko patahnya beberapa cabang secara tidak sengaja. Kemudian lanjutkan langkah demi langkah.

  1. Pertama isi bahan drainase ke dalam pot baru.
  2. Tambahkan sedikit tanah.
  3. Letakkan pot dengan sentakan agar tanah mengendap lebih baik.
  4. Keluarkan tanaman jeruk dari pot lama.
  5. Kibaskan tanah lama dengan hati-hati dan kendurkan sedikit akarnya.
  6. Letakkan tanaman jeruk di tengah pot baru.
  7. Taruh tanah segar disekitarnya, lalu padatkan sedikit dengan tanganmu.
  8. Siram tanaman jeruk dengan baik.

Direkomendasikan: