Berhasil memurnikan pohon pir: instruksi & tips bermanfaat

Daftar Isi:

Berhasil memurnikan pohon pir: instruksi & tips bermanfaat
Berhasil memurnikan pohon pir: instruksi & tips bermanfaat
Anonim

Pohon pir hanya dapat diperbanyak dengan cara okulasi. Pemurnian dapat dilakukan dengan berbagai cara. Cara paling sederhana adalah sanggama. Penghalusan atau okulasi kaki kambing belum tentu cocok untuk pemula.

Perbaiki pohon pir
Perbaiki pohon pir

Bagaimana cara mencangkok pohon pir?

Untuk menghaluskan pohon pir, Anda memerlukan batang atas, alas (misalnya quince), pisau tajam, rafia, dan lilin pohon. Metode penyelesaian paling sederhana adalah sanggama: potong batang atas dan alas secara diagonal, sambungkan antarmuka dan perbaiki dengan rafia dan lilin pohon.

Berbagai metode penyelesaian

Pada saat penghalusan kaki kambing, dibuat irisan pada bagian pangkalnya, yang disebut dengan kaki kambing. Batang atas didorong ke sana dan diamankan dengan tali rafia.

Ciri khusus dari inokulasi adalah hanya mata yang berharga, tunas yang tidak aktif, yang dimasukkan ke dalam batang bawah.

Sanggama adalah jenis perkembangbiakan yang paling sederhana. Batang atas dan pangkalnya dipotong secara diagonal dan disambung satu sama lain.

Ini yang Anda butuhkan untuk penyempurnaan:

  • Batang pohon pir
  • Pelapis bawah
  • Pisau yang sangat tajam
  • Raffia untuk pembungkus
  • Lilin pohon

Batang atas

Batang atas adalah tunas tahunan pohon pir yang lurus. Waktu terbaik untuk memotongnya adalah pada musim dingin, saat tanaman belum bertunas.

Panjang nasi minimal sepuluh sentimeter dan setebal pensil. Empat tunas harus dirasakan pada potongan tunas.

Jika ingin melakukan okulasi pada bulan April, padi harus dilindungi agar tidak mengering. Yang terbaik adalah menumbuknya ke dalam pasir basah.

Bantalan

Pohon terkait berfungsi sebagai basis. Untuk pir, yang sering digunakan adalah quince, karena quince kuat dan menjamin hasil panen yang baik. Beras dipilih dari bagian pangkalnya yang berdiri vertikal ke atas.

Kehalusan

Kedua pucuk dipotong secara diagonal hingga panjang enam sentimeter. Perhatian: Jangan pernah menyentuh antarmuka dengan jari Anda, karena dapat menularkan bakteri!

Antarmukanya disatukan dengan kuat dan diperbaiki dengan rafia. Lukanya kemudian ditutup dengan lilin pohon.

Musim semi berikutnya, lepaskan kulit pohon dengan hati-hati dan periksa apakah kedua tunas telah menyatu dan membentuk tunas baru.

Tips & Trik

Jika Anda baru pertama kali mencoba mencangkok pohon pir, jangan berkecil hati jika tidak langsung berhasil. Mungkin batang atas tidak dipilih dengan baik, suhunya terlalu rendah, atau waktunya tidak tepat. Ini pasti akan berhasil lain kali.

Direkomendasikan: