Meskipun kedua penyakit tersebut telah menjadi rahasia umum selama beberapa waktu, kayu boxwood tidak hanya terkena tunas mati yang disebabkan oleh jamur Cylindrocladium buxicola atau penggerek kayu boxwood yang ditakuti. Infestasi salah satu dari dua bentuk jamur juga mungkin terjadi, meskipun jarang.
Bagaimana cara mengenali dan mengatasi jamur pada kayu boxwood?
Jamur tepung Boxwood dapat muncul dalam dua bentuk: Jamur tepung muncul di kondisi kering dan hangat dan muncul sebagai lapisan jamur putih di bagian atas dan bawah daun. Penyakit bulai muncul pada cuaca hangat dan lembab dan membentuk lapisan keabu-abuan di bagian bawah daun dan bintik kekuningan di permukaan. Kedua bentuk tersebut dapat dikendalikan dengan fungisida atau pengobatan rumahan.
Jamur pada kayu boxwood
Ada dua varian embun tepung yang berbeda, yang biasanya muncul pada kondisi cuaca tertentu. Keduanya dapat dengan mudah dikendalikan menggunakan fungisida yang disetujui untuk taman pribadi serta pengobatan rumahan. Pangkas area yang terkena dampak kembali ke kayu yang sehat dan semprotkan tanaman yang terkena dampak beberapa kali dengan kaldu ekor kuda atau campuran susu murni dan air.
Jamur tepung
Bentuk ini juga dikenal sebagai “jamur cuaca cerah” karena hanya berkembang di bulan-bulan kering dan hangat. Ciri khasnya adalah pertumbuhan jamur berwarna putih seperti tepung di bagian atas dan bawah daun.
Jamur berbulu halus
Jamur berbulu halus, sebaliknya, menyukai cuaca hangat dan lembab dan awalnya muncul sebagai lapisan putih, kemudian sebagai pertumbuhan jamur keabu-abuan di bagian bawah daun. Ini berbintik-bintik kekuningan di permukaan.
Kiat
Pastikan daunnya tidak basah saat menyiram kayu boxwood atau agar cepat kering setelahnya. Daun basah adalah salah satu penyebab paling umum penyakit jamur pada tanaman.